Dengan meningkatnya jumlah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia setiap tahunnya, mengharuskan setiap pemilik umkm turut menggunakan strategi marketing online demi menjangkau target pasar maupun konsumen dengan lebih efektif dan strategis. Dari banyaknya strategi marketing yang ada, coba kita perhatikan beberapa strategi berikut:
1. Tetapkan target pasar yang spesifik
Sebagai pemilik umkm, kamu perlu menentukan target pasar yang tepat agar lebih mudah memilih media sosial mana yang akan digunakan sebagai media promosi dan jenis pendekatan promosi seperti apa yang tepat agar strategi marketing online untuk bisnismu efektif.
2. Gunakan Media Sosial
Penggunaan media sosial sangatlah menunjang untuk mengedukasi masyarakat tentang brand maupun produk yang kamu miliki. Selain itu, aktifnya media sosial bisnis juga sebagai wadah berkomunikasi dua arah dengan konsumen. Pastikan juga untuk media sosial yang kamu gunakan mengandung informasi penting tentang bisnis ataupun produk yang kamu tawarkan dan buat juga semenarik mungkin agar pengunjung terus mengunjungi media sosialnya.
3. Konsisten
Konsistensi diperlukan dalam menjalin hubungan yang baik dan membangun kepercayaan terhadap bisnis umkm yang kamu miliki. Dengan demikian penting bagi kamu untuk membuat content planning yang baik bagi bisnis umkm mu.
4. Iklan / Social Media Ads
Pemasangan iklan juga akan memudahkan bisnis umkm kamu untuk dengan cepat menemukan target pasarnya. Iklan pun bervariasi, masing-masing media sosial sudah memiliki fitur pemasangan iklan dengan harga yang dapat disesuaikan. Sebaiknya kamu tentukan dulu apa campaign objective yang ingin dicapai lalu sesuaikan dengan materi iklan yang akan digunakan agar objective nya tercapai.
5. Kerjasama dengan KOL
Melakukan kerjasama dengan Key opinion leader (KOL) atau yang sering disebut social media influencer yang kredibel dan sesuai dengan segmen bisnis agar mudah menjangkau lebih banyak target pasar yang ingin dicapai. Jenis KOL pun beragam, mulai dari micro influencer sampai macro influencer. Untuk menentukannya perlu melakukan riset terlebih dahulu seperti: alokasi biaya, track record kerjasama dengan brand lain dan engagement rate dari sosial medianya.
6. Bangun Websitemu
Terdengarnya seperti sepele, namun dengan memiliki situs website bisa menunjang bisnis mu 24/7 apalagi jika kamu memilih tidak menggunakan e-commerce sebagai tempat bertransaksi. Website diibaratkan seperti personal assistant untuk membantu konsumen tetap terhubung dan teredukasi tanpa perlu kehadiranmu. Kamu bisa mengatur website kamu sesuai kebutuhan. Menggunakan website juga memudahkan kamu untuk mengoptimasi Search Engine Optimization (SEO) agar orang-orang akan lebih mudah mencari bisnismu dengan menggunakan kata kunci tertentu pada google search.
Dengan demikianlah 6 strategi marketing online yang bisa kamu terapkan untuk bisnis umkm kamu. Semoga bermanfaat ya!
for more insightful articles, visit here.
